November 25, 2024 Gubernur Bengkulu bersama Sekda dan Ajudan Ditetapkan Tersangka, KPK Amankan BB Uang Rp 7 Miliar – Hot News Breaking News Jakarta – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akhirnya menetapkan Gubernur Bengkulu non aktif, Rohidin Mersyah (RM), Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu, Isnan Fajri (IF) dan Ajudan Gubernur Evriansyah (E) alias Anca, sebagai tersangka. Penetapan tersangka ini, adalah buntut dari Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan KPK di Bengkulu, Sabtu (23/11/2024) kemarin. Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata, menjelaskan bahwa OTT ini berawal dari penyelidikan setelah penyidik KPK mendapat informasi dugaan penerimaan uang oleh Ajudan Gubernur Bengkulu, Evriansyah dari Sekda Provinsi Bengkulu, Isnan Fajri, untuk Gubernur Rohidin Mersyah, Jumat (22/11/2024) lalu. “Atas laporan dari masyarakat itu, kami menindaklanjutinya ke Bengkulu pada Sabtu (23/11/2014) sekitar pukul 07.00. Dari sinilah, tim berhasil mengamankan delapan orang,” kata Alex di Gedung Merah Putih, Jakarta, Minggu (24/11/2024) tadi. Dari OTT di Bengkulu ini, tambahnya, petugas KPK berhasil mengamankan Syarifudin (Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Bengkulu), Syafriandi (Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu), Saidirman (Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan), Ferry Ernest Parera (Kepala Biro Pemerintahan dan Kesra), Isnan Fajri (Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu), Tejo Suroso (Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang), Rohidin Mersyah (Gubernur Bengkulu) dan Evriansyah (Ajudan Gubernur). Setelah OTT tersebut, petugas KPK membawa para pihak tersebut ke Jakarta untuk dimintai keterangan secara intensif. “Dalam proses mobilisasi para pihak menuju Jakarta, tim berkoordinasi dengan Polda dan Polres Kota Bengkulu serta melakukan beberapa strategi pengamanan guna menjaga kondusivitas situasi dan keamanan para pihak,” terangnya. Baca juga : Dirinya juga menjelaskan, bahwa dalam operasi ini, Tim KPK juga mengamankan sejumlah barang bukti. Diantaranya, catatan penerimaan dan penyaluran uang, uang tunai sejumlah Rp 32,5 juta, uang tunai sejumlah Rp 120 juta, uang tunai sejumlah Rp 370 juta dan uang tunai sejumlah total sekitar Rp 6,5 miliar dalam mata uang Rupiah, Dollar Amerika (USD) dan Dolar Singapura (SGD). “Total yang diamankan sekitar Rp 7 miliar dalam mata uang Rupiah, Dollar Amerika dan Dollar Singapura,” urainya. KPK menduga, Gubernur Rohidin non aktif mengumpulkan uang korupsi dengan tujuan untuk membiayai pencalonan dirinya dalam Pemilihan Gubernur Bengkulu. Diketahui, bahwa Rohidin merupakan calon gubernur inkumben dalam Pilkada serentak 2024. Alex juga menyebut, Rohidin diduga telah memerintahkan anak buahnya untuk mengumpulkan uang tersebut sejak Juli 2024. Pada September-Oktober 2024, anak buah Rohidin mulai bergerak mengumpulkan dana tersebut yang berasal dari berbagai sumber. Pengumpulan dana itu, diantaranya dilakukan dengan menakut-nakuti para perangkat daerah bahwa mereka akan diganti apabila Rohidin terpilih lagi menjadi Gubernur. “Para tersangka disangkakan melanggar ketentuan pada Pasal 12 huruf e dan Pasal 12B Undang-undang Nomor 31 Tahun 1999 yang telah diubah dalam Undang-undang No. 20 Tahun 2001 jo Pasal 55 KUHP,” ujarnya. (gie) Kumpulan Artikel Berita Plaing aktual dan Terpercaya Berita Terkini Paling lengkap berita terkini berita terkini 2021 hari ini berita terkini 2022 berita terkini artis berita bola terkini berita terkini hari ini berita terkini 2021 gempa berita terkini 2021 viral hari ini berita terkini 2021 hari ini jawa tengah berita terkini tentang jaringan berita artis terkini berita terkini 2022 hari ini berita gempa terkini berita terkini ashanty berita terkini kapal selam nanggala berita terkini palestina berita terkini kapal selam nanggala 402 berita terkini tv one berita terkini anak ridwan hari ini berita terkini jakarta berita terkini anak gubernur jawa barat berita terkini 2021 hari ini artis berita terkini anak ridwan kamil berita terkini rusia ukraina berita internasional terkini nikita mirzani berita terkini berita terkini 2021 berita dunia terkini berita terkini singkat kabar berita terkini berita terkini online berita terkini gempa berita terkini rusia vs ukraina berita terkini pilpres 2019 berita politik terkini berita terkini vanessa angel berita islam terkini berita terkini 2022 viral hari ini di indonesia berita terkini internasional wendy cagur berita terkini berita viral terkini berita terkini 2021 banjir berita terkini 2021 hari ini jakarta berita terkini indonesia berita terkini eril kamil teks berita terkini berita penangkapan narkoba terkini 2022 berita mu terkini berita terkini viral berita rusia terkini Breaking News berita artis terkiniberita bola terkiniberita dunia terkiniberita gempa terkiniberita internasional terkiniberita islam terkiniberita mu terkiniberita penangkapan narkoba terkini 2022berita politik terkiniberita rusia terkiniberita terkiniberita terkini 2021berita terkini 2021 banjirberita terkini 2021 gempaberita terkini 2021 hari iniberita terkini 2021 hari ini artisberita terkini 2021 hari ini jakartaberita terkini 2021 hari ini jawa tengahberita terkini 2021 viral hari iniberita terkini 2022berita terkini 2022 hari iniberita terkini 2022 viral hari ini di indonesiaberita terkini anak gubernur jawa baratberita terkini anak ridwan hari iniberita terkini anak ridwan kamilberita terkini artisberita terkini ashantyberita terkini eril kamilberita terkini gempaberita terkini hari iniberita terkini indonesiaberita terkini internasionalberita terkini jakartaberita terkini kapal selam nanggalaberita terkini kapal selam nanggala 402berita terkini onlineberita terkini palestinaberita terkini pilpres 2019berita terkini rusia ukrainaberita terkini rusia vs ukrainaberita terkini singkatberita terkini tentang jaringanberita terkini tv oneberita terkini vanessa angelberita terkini viralberita viral terkinikabar berita terkininikita mirzani berita terkiniteks berita terkiniwendy cagur berita terkini